Tahun ke 2 Edisi 39

"Pernahkah Anda tidak bersemangat dalam menjalani hidup? Tentu saja pernah, tidak hanya satu kali malah. Banyak hal yang membuat seseorang mengalami hal tersebut, di antaranya seperti: bosan dengan rutinitas, mengeluh fisik yang lelah dan sebagainya. Padahal, pernahkah kita tahu ada orang-orang di luar sana yang iri dengan kondisi Anda? Ya, Anda yang dikaruniai kondisi fisik yang sempurna, Anda yang memiliki energi jauh lebih besar dari mereka. Siapa mereka? Adalah Rika salah satunya, seorang penderita “SLE (Sistema Lupus Eritematocus)”. Selama 8 tahun, ia jatuh dan bangun menghadapi penyakit tersebut. Rasa sakit, tangis, rasa takut dan tidak percaya diri sempat menyertai hari-harinya. Namun, meski dengan kondisi demikian, ia masih bisa tegak berdiri menghadapi LUPUS dan menjalankan berbagai tanggung jawab yang diembankan padanya. Bagaimana dinamika yang dialami oleh Rika selama mengalami LUPUS? Apa sebenarnya penyakit LUPUS itu? Dan bagaimana semangat Rika dalam menjalankan aktivitasnya meski dengan sakit yang dideritanya?"

"Pernahkah merasa sesak dada saat melihat seorang teman mendapat nilai bagus? Pernahkah bertanya-tanya dalam hati mengapa orang lain yang naik podium dan bukan kita? Hati-hati kawan, sebab itu berarti Anda sedang terserang wabah iri dan dengki. Ya, virus iri dan dengki bisa menyerang siapa saja. Laki-laki-wanita, tua-muda, semuanya pasti pernah merasakannya. Meski hal ini lumrah tapi bukan berarti kita harus pasrah. Sebab membiarkan rasa iri dan dengki hanya akan membawa banyak dampak buruk. Bukan hanya bagi kita, tapi juga bagi konsistensi kita pada jalan ilahi. Nah lho, cukup bahaya bukan? Untuk itu, agar terhindar dari efek-efek negatif dari iri dan dengki kita perlu tahu bagaimana sih proses seseorang bisa mengalami iri dan dengki itu? Di samping itu, kita perlu memahami juga bagaimana cara mengatasi bila iri dan dengki mulai mendera."