Author : Kyoku Anggara
0 Views
Hikmah Sejarah Sa'i dalam Ibadah Haji (Meneladani Sikap Siti Hajar Saat Diberi Ujian Oleh Allah)
Musim haji 2016 atau 1437 Hijriyah akan segera tiba, bagi jamaah yang akan menjalankannya tentu akan menyiapkan segalanya, termasuk memahami syarat sahnya haji. Seperti yang kita ketahui salah satu rukun dari rukun sahnya ibadah haji adalah sa’i. Sa’i sendiri menurut bahasa, di dalam Kamus Arab – Indonesia bermakna: bekerja, berusaha, berjalan, berlari. Sedangkan menurut istilah dalam ilmu fiqih/hukum islam, sa’i bermakna: berlari-lari kecil antara bukit Shafa dan bukit Marwah sebanyak tujuh kali. Dimulai dari bukit Shafa dan berakhir di bukit Marwah.
Sa’i di samping sebagai syarat sahnya haji, ternyata di dalamnya juga terkandung suatu hikmah sejarah yang begitu luarbiasa yang bisa dijadikan pelajaran, pembelajaran bagi kita umat Islam. Seperti apakah hikmah sesungguhnya yang bisa diambil dari peristiwa sa’i?
Author : Rania az-Zahra
0 Views
Infiltrasi PKI Dalam Organisasi Sarikat Islam
Peristiwa G-30 S/PKI 1965 merupakan sejarah kelam bagi bangsa Indonesia, sebab PKI dengan segala caranya hendak mengambil alih kekuasaan dan berupaya merubah Pancasila dengan paham komunisnya. Berkembangnya PKI sendiri tidak lepas dari upaya mereka dalam memecah-belah organisasi Sarikat Islam (SI), dan dengan cara tersebut PKI mendapat dukungan cukup besar dari anggota SI, atau dalam arti lain, PKI mendapatkan banyak dukungan dari rakyat muslim Indonesia. Sebab, sebagian besar anggota SI adalah juga berasal dari rakyat biasa.
Hal yang menarik dari fenomena itu adalah, bagaimana bisa sebuah organisasi berpaham komunis dengan pemikiran atheisnya serta menganggap agama sebagai candu masyarakat bisa masuk dalam organisasi Islam sebesar SI yang secara tujuan ingin mengembangkan masyarakat religius di Indonesia. Dan ironisnya, kelompok komunis berhasil mendapatkan dukungan cukup besar dari anggota SI, serta membuat organisasi SI terpecah dalam dua kubu besar yaitu SI putih dan SI merah yang berhaluan komunis. Seperti apakah kira-kira cara PKI dalam merekrut umat Islam? Dan hikmah seperti apa yang bisa diambil oleh umat Islam dari sejarah tersebut?